PTA Medan akan berusaha dan berjuang dengan segala daya dan upaya dalam mempertahankan zona integritas yang telah diraih predikat WBK tahun 2022 yang lalu. Dalam berbagai kesempatan, selalu diadakan rapat-rapat kecil untuk mengevaluasi kekurangan maupun kendala yang dihadapi. Hal ini tidak terlepas dari semangat semua aparatur dalam mempertahankan capaian yang telah diperoleh sebelumnya.
Seiring dengan ungkapan di atas, pada hari Senin tanggal 17 Juli 2023, PTA Medan digelar rapat monitoring dan evaluasi zona integritas. Monev kali ini terkait dengan adanya mutasi beberapa orang yang ikut dalam Tim Zona Integritas yaitu Wakil Ketua dan salah seorang Koordinator area. Hadir dalam Monev yang dilaksanakan setelah apel tersebut, Ketua PTA Medan Dr. H. Abd. Hamid Pulungan, S.H., M.H. Wakil Ketua Drs. H. Alaidin, M.H. para Hakim Tinggi dan seluruh aparatur.
Monev zona integritas tersebut dipimpin oleh Ketua PTA Medan Dr. H. Abd. Hamid Pulungan, S.H., M.H. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan bahwa sehubungan dengan mutasi pindah beberapa orang yang merupakan Tim Zona Integritas, maka perlu dilakukan revisi SK Tim Zona Integritas. Sudah barang tentu, lanjutnya lagi, dalam merivisi SK Tim Zona Integritas tersebut harus dilakukan dalam rapat seperti ini. Salah seorang Hakim Tinggi Dr. H. Syaifuddin, S.H., M. Hum mengusulkan agar pemilihan anggota Tim Zona Integritas dilakukan pada minggu yang akan datang. “Sebab, rapat hari ini hanya menjelaskan perlu dilakukan revisi SK Tim Zona Integritas sehubungan adanya mutasi pindah,” urainya memberi alasan.
Atas usul dan saran tersebut, Ketua PTA Medan Dr. H. Abd. Hamid Pulungan, S.H., M.H. sebagai pimpinan rapat menanyakan kepada peserta rapat, apakah usul pemilihan anggota Tim Zona Integritas dilaksanakan minggu yang akan datang. Peserta rapa pun menyatakan persetujuannya. “Rapat pemilihan Tim Zona Integritas yang merupakan untuk merevisi SK Zona Integritas dilaksanakan pada hari Senin tanggal 24 Juli 2023,” kata Dr. H. Abd. Hamid Pulungan, S.H., M.H. menjelaskan.
Pada rapat yang akan datang, diminta kepada masing-masing area untuk mempersiapkan diri guna menjelaskan rencana aksi yang telah dilaksanakan ataupun kendala dan hambatannya. Hal ini adalah untuk memastikan bahwa setiap rencana aksi yang telah diprogramkan berjalan sebagaimana mestinya. Akhirnya, rapat monitoring dan evaluasi zona integritas tersebut dinyatakan selesai dan ditutup. (ahp)